Saturday, November 8, 2014

Jelajah Gunung Batur


Gunung Batur yang terletak di tengah Pulau Dewata Bali memiliki segudang daya tarik yang menggoda. Sebenarnya ini bukan pertama kalinya saya ke Gunung Batur, tetapi karena ada kabar sepeda motor sekarang sudah bisa sampai di pertengahan Gunung.

Riding santai ini dimulai dari Denpasar melalui jalur Sibang - Sangeh - jembatan Bangkiangbangkung - Batur

Restpoint pertama kami lakukan di Jembatan Bangkiangbangkung. Jembatan ini termasuk salah satu yang tertinggi di Asia tenggara. Hawa sejuk cenderung dingin menemani kami sepanjang jalan.
Didekat Jembatan ada wisata kuliner warung yang patut dicoba, menu andalannya ikan mujair bumbu kuning.

Perjalanan kami direpotkan dengan hujan yang tidak bisa diajak kompromi, apalagi motor yang kami tunggangi bergaya Japstyle. Tapi hujan membuat kami menikmati bertebuh dan bercengkrama dengan penduduk lokal di warung samping jalan.

Dari penelokan kami melihat megahnya gunung Batur, sebagai salah satu gunung yang masih aktif batur memiliki landscape yang sangat menawan. Perpaduan Gunung, padang pasir, dan Danau yang sangat indah.

Beberapa kali kami berhenti untuk menikmati segarnya udara dan indahnya pemandangan. kami mendapat informasi ada pembukaan jalan baru melewati Pura Jati yang memungkinkan Riding Sepeda Motor Kami sampai di tengah jalur pendakian Gunung Batur.

Melewati perkebunan penduduk yang tampak menghijau diantara debu-debu coklat merindukan siraman air hujan. jalan yang kami lalui diawali dengan jalan aspal lumayan mulus. Ujung jalan aspal terlihat Wantilan dan warung yang biasanya ramai jika ada upacara di Pura. lanjutan jalan ini adalah jalanan mentah yang masih berupa pasir dan batu, agak sulit dilewati karena curamnya tanjakan.

Tidak terasa matahari sudah hampir tenggelam di ujung kabut Batur, kami puas berpetualang di "Rocky Mountain" nya Bali.

1 comment: